Visitors

choose

Sabtu, 17 Maret 2012

Asap cair - cara pembuatan

1.Cara praktis

Langkah praktis membuat asap cair
  1. bersihkan tempurung kelapa dari serabutnya
  2. kemudian ukurannya diperkecil
  3. sampel masukkan kedalam reaktor pirolisis. Pirolisis adalah pembakaran tertutup pada suhu tinggi biasanya pada suhu 400-600 0C. Proses tersebut menghasilkan zat dalam tiga bentuk yaitu padat, gas dan cairan. Komposisi cairan di dalam proses pirolisis ini tersebut adalah asap cair.
  4. proses berjalan dalam reaktor pirolisis selama 5 jam dan ditutup rapat. Reaktor kemudian dipanaskan selama 5 jam. Destilat yang keluar dari reaktor ditampung dalam dua wadah. Wadah pertama untuk menampung fraksi berat, sedangkan wadah kedua untuk menampung fraksi ringan. Fraksi ringan ini diperoleh setelah dilewatkan tungku pendingin yang dilengkapi pipa berbentuk spiral, hasilnya dalam bentuk cairan dan sisa gas metan yang kemudian dibakar. Sementara arang yang dihasilkan dapat di proses untuk briket, atau arang aktif. Mudah bukan.
  5.  
     
     
    Cocos Nucipera (Pohon Kelapa) merupakan pohon yang dari akar samapai pelepahnya bias dimanfaatkan. Salah satu manfaat dari bagian pohon kelapa ini adalah bisa dijadikan asap cair. Asap cair merupakan hasil kondensasi (Pengembunan) asap dari pembakaran tempurung kelapa.
    Sedangkan manfaat dari asap cair diantaranya sebagai pengganti formalin, pengawet makanan (mie, bakso, tahu dan udang), pengeras karet, penyamakan kulit, pengawet kayu, anti rayap dan desinfektan.

    Cara Membuat Asap Cair Dari Tempurung Kelapa :

    Bahan : Tempurung Kelapa100 kg

    Alat :
    • Drum Kapasitas 100 kg
    • Kompor
    • Pipa Penyalur Asap
    • Kondensor
    • Penampung Cairan/liquid

    Cara Membuat :

    Masukan seluruh tempurung kelapa ke dalam drum tertutup dan yang terhubung pipa saluran asap, bakar selama 6-8 jam.
    Asap akan keluar melalui pipa dan masuk ke drum penampungan asap, asap akan mulai mengembun/berkondensasi menjadi cairan/liquid dan Jadilah asap cair sebanyak 25 liter liquid.
    Asap cair yang dihasilkan masih berupa asap cair yang masih mengandung ter sehingga berwarna coklat pekat, pada asap cair ini sangat cocok untuk penggumpalan karet dan pengawetan kayu.
    Jika ingin digunakan sebagai pengawet makanan, asap cair harus berwarna cokelat bening (berarti ter telah berkurang termasuk aroma asapnya) dan untuk asap cair itu menjadi berwarna cokelat bening, harus diendapkan selama minimal 1 minggu, untuk mengendapkan ter saring dengan zeolet. Destilasi ulang asap cair tersebut sampai benar-benar berwarna cokelat dan Destilasi dilakukan pada suhu 120-150◦C.
     

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More